pagi ini udara cukup dingin, aku msih berada dalam pelukan selimut yang nyaman, tiba tiba hp berbunyi dan ternyata itu pesan dari temen sekelasku yang isinya tentang hari kelulusan yang jatuh pada hari ini.....!!!
entah harus kaget atau tegang, aku hanya membungkus lagi diriku dengan selimut, telintas di benak ku, apa yang akan aku lakukan seandainya aku tidak lulus SMA yang secara otomatis tak bisa melanjutkan keperguruan tinggi, aku bisa saja menerimanya dan mengulangnya lagi satu tahuun di SMA, tapi bagaimana dengan keluargaku... mampukah mereka menghadapi cemoohan dari kerabat dan teman teman kerjanya, mereka pasti akan sangat kecewa..
aku bangkit dari tempat tidurku dan beranjak untuk mandi..
"hari ini dingin sekali" fikirku,aku harus ke toko sepatu lagi, memperbaiki kebaya dan pulang setelah itu pengumuman di mesjid at takwa.
setelah menukarkan sepatu yang kekecilan, saatnya wisata kuliner, makan baso, cilok, es durian, es teh, makaroni dan itu membuat kenyang, waktu menunjukan pukul 12.00..aku harus cepat pulang, mampir ke tukang jahit dan pulang ke rumah..
sampai ke rumah pukul 13.43, temanku juga ikut ke rumah, dia bilang rumahku sejuk dan indah.. padahal diantara rumah yang lain rumahku yang paling biasa aja, hehe
kami berangkat ke tempat pelulusan dan beberapa lama kemudian pengumuman dimulai dan aku dinyatakan lulus...!!!aku langsung sujud syukur, terimakasih tukan tanpamu aku bukanlah apa apa, teringat ketegangan hari pertama UN saat itu memegang pensilpun aku tak sanggup karna tegang, aku lulus, aku lulus... senangnya...
aku berfoto bersama temanku dan tak lama kemudian ayahku meneleponku karna dia menungguku terlalu lama di luar mesjid, akhirnya tanpa hura hura...tanpa celebrations aku pulang sebelum teman2 lain pulang...
di jalan ayahku bertanya bagaimana rasanya lulus, meskipun aku tak merayakannya dengan temanteman tetapi aku merasa sangat bersyukur, melihat matahari terbenam kemerahan, langit biru dan bulan sabit yang bersinar terang saat langit masih berwarna biru, indahnya...
aku melihat teman2 lain curat coret memakai pilox dan spidol, aku sering bertanya dalam hati... kanpa mereka telihat begittu bebas, begitu bahagia, begitu liar, seakan ini adalah perjuangan mereka yang terakhir...padahal ini adalah awal, awal dari perjuangan melawan kehidupan nantinya, apa mereka tak berfikir apa yang akan mereka lakukan setelah ini, jika aku, aku terus memikirkan rencana2 kehidupanku selanjutnya..
sesampainya dirumah aku berfikir bahwa tugasku tinggal mengasah otak untuk snmptn tulis karna aku tak terlalu berharap masuk ptn...
tiba2 ada sms dari seorang temanku yang bertanya nomor pendaftaran snmptn, aku bingung dan
menjawab seadanya... temanku memberitahu bahwa aku lolos masuk ke PTN yang slama ini aku inginkan, tetapi kenapa tempatnya di bandung, aku memang memilih universitas itu, tetapi itu pilihan ke 2, karna tak terlalu berharap kesana..entah harus kecewa atau senang..
slama ini aku slalu memilih untuk menghindari kota itu dan memilih kota2 seperti jogja..mungkin sudah takdir yang harus kujalani, itu adalah tantangan dan aku akan menyanggupinya...
melihat ibu dan ayahku bernafas lega dan tersenyum bangga...
itu meyakinkanku bahwa aku harus menjalaninya..
aku harus kuat dan karena kalian aku menjadi kuat..
aku menyayangi kalian.. ayah&ibu
No comments:
Post a Comment